Kamis, 04 Juni 2015

Resensi Novel Padang Bulan Andrea Hirata

Ini nih, yang pada nyari referensi buat ngerjain tugas sekolah resensi novel :)

Padang Bulan

Judul buku             : Padang Bulan
Pengarang            : Andrea Hirata
Penerbit                : Bentang
Jumlah halaman   : xviii + 310 halaman
Tahun terbit          : 2011
ISBN                      978-602-8811-30-9


Hasil gambar untuk padang bulan



            Hidup adalah sebuah perjuangan. Ibarat roda itu berputar, kadang diatas kadang dibawah. Begitu pula dengan hidup. Adakalanya kita merasa senang, adapula kalanya kita merasa sedih. Akan tetapi, kita harus tetap berusaha untuk meraih apa yang kita inginkan dan tidak lupa pula untuk bersyukur. Suatu keterbatasan bukanlah penghalang untuk mencapai tujuan jika kita terus berusaha. Berbagai liku-liku kehidupan pasti ada hikmahnya.  
Buku berjudul “Padang Bulan” ini menceritakan seorang anak bernama Enong. Ia penggemar pelajaran bahasa inggris. Akan tetapi, nasib buruk mengubah hidupnya, ketika ayahnya meninggal dunia. Beban keluarganya menjadi tanggung jawabnya, padahal ia baru berusia 14 tahun. Walaupun ia berhenti sekolah, ia tetap belajar bahasa inggris dimanapun ia berada, melalui kamus pemberian ayahnya. Berbagai jalan ia tempuh agar dapat menghidupi keluarga, sampai-sampai ia merantau ke kota dan kembali lagi ke desa dengan tangan hampa. Akhirnya, ia memutuskan untuk menjadi pendulang timah  sama seperti ayahnya dulu dan ia menjadi wanita pertama sebagai pendulang timah.
Sama halnya dengan buku karya Andrea Hirata yang lain misalnya “Laskar Pelangi”, buku karya Andrea Hirata yang satu ini juga mengangkat tema yang sangat bagus mengenai perjuangan hidup. Sampul depan buku ini juga sangat sederhana, akan tetapi mampu menyesuaikan dengan isinya. Walaupun temanya sederhana, cara penyampaian ceritanya mampu menghidupkan suasana seakan-akan kita ikut merasakan sebagai tokoh utama dalam kisah tersebut. Bahasa yang digunakan juga bukan bahasa formal sehingga menarik untuk dibaca.
Akan tetapi, buku berjudul “Padang Bulan” ini juga mempunyai kekurangan diantaranya jenis huruf yang digunakan kurang menarik. Ukuran hurufnya lebih menarik lagi bila agak diperbesar dan diberi ilustrasi agar pembaca lebih mudah untuk memahami cerita yang disajikan.

Buku ini sangat menginspirasi dan memotivasi kita betapa berartinya sebuah kehidupan jika dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Kita dapat menyadari bahwa segala sesuatu tanpa usaha itu sia-sia. Segala keterbatasan tidak akan mengubah prinsip seseorang jika kita mempunyai tekad yang kuat. Dan hal yang harus diperhatikan adalah bahwa kita harus selalu bersyukur dengan keadaan yang telah kita terima.
Buku ini cocok untuk dibaca oleh semua orang dari berbagai kalangan. Disamping memotivasi, kisah di dalam buku ini akan memberikan banyak  pelajaran atau hikmah yang pantas untuk kita ketahui.

-Author: Adreamer-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Thank you for visiting my blog :)